Kegiatan onderlagh Program GSMK,Kampung Tri Tunggal Jaya Disinyalir Syarat Masalah…
Penalampungnews.com-tulang bawang,
Kualitas pekerjaan jalan onderlagh kegiatan program gerakan serentak membangun kampung (GSMK) di kampung Tri tunggal jaya kecamatan Banjar margo kabupaten Tulang bawang, yang dilaksanakan oleh pihak Pokmas (kelompok masyarakat),di duga asal jadi bahkan tidak mengacu pada bestek.pasalnya, hasil pantawan di lokasi kegiatan nampak sangat jauh dari prosedur sebagaimana mesti nya. Betapa tidak,yang semestinya susunan batu dengan cara berdiri malah kebanyakan di susun dengan cara tertidur serta renggang-renggang serta tidak ada penguncian berm kiri, kanan dan penguncian di bagian tengah.
Disinyalir, pihak pokmas lebih mengutamakan keuntungan pribadi dari pada kulitas pekerjaan bahkan
jalan onderlagh tersebut nampak dengan kasat mata sangat asal-asalan seperti memang sudah di sengajakan sedemikian.
Serta berlangsung nya kegiatan tidak ada papan informasi di sepanjang lokasi pekerjaan. “Sepertinya segaja tidak dipasang papan informasi oleh pokmas supaya masyarkat dan pihak pengontrol sosial tidak mengetahui kegiatan berasal dari mana,berapa jumlah pagu anggaran dan volume pekerjaan atas pekerjaan jalan tersebut, maka sepertinya dikerjakan asal jadi,” kata warga sekitar, yang tidak mau disebut namanya.
Warga itu menuturkan,sangat merasa kecewa atas kinerja pihak pelaksana yang terkesan menyepelekan pekerjaan tanpa memikirkan kwalitas suatu bangunan,dengan kondisi seperti itu apakah akan bertahan lama dana awet jika jalanan sering di lintasi kendaraan yang berbobot? tanya masyarakat.
Sementara Hadi selaku Ketua pokmas GSMK Kampung Tri tunggal jaya kecamatan banjar margo kabupaten tulang bawang saat di konfirmasi via handpone tidak dapat menjawab apa-apa dengan alasan sedang di perjalanan atau tidak berada di rumah kediaman nya.
“terkait masalahan temuan kawan-kawan media tolong jgn di terbitkan dulu tunggu hari senin aja mas nanti saya kabarin”ucap hadi pokmas.
namun hingga saat ini oknum ketua pokmas hadi rupanya ingin menghindar atas wartawan untuk lakukan konfirmasi dengan cara menonaktifkan no handpone nya di sambangi di rumah kediaman juga tidak ada” ucap sang istri”.
Menanggapi hal tersebut,Tukiman sekretaris desa setempat mencoba menghubungi ketua pokmas namun sayang nya setelah beberapa kali di hubungi no nya juga tidak aktif sementara di sambangi di rumah kediaman hadi pun tak kunjung di temui.
Lalu mengapa hadi ketua pokmas selalu menghindar dari awak media, besar dugaan hadi pokmas enggan untuk di konfirmasi terkait pengerjaan onderlagh yang di duga syarat dengan masalah.
Di harap kepada instansi terkait agar dapat menindak lanjuti supaya berikan efek jera kepada oknum pelaku
Supaya di kemudian hari tiada pihak yang akan di rugikan lagi.
(Tim)
