[su_animate type=”bounceInDown” duration=”0.5″ delay=”0.5″][su_highlight background=”#cf141c” color=”#f5f2f2″]Penalampungnews.com[/su_highlight] |[/su_animate]
METRO – Hujan lebat semalam suntuk kembali terjadi pada Minggu (25/02/18) kemarin mengakibatkan banjir kedua kalinya untuk wilayah Metro dan sekitarnya. Hujan deras terjadi pada pukul 20.30 WIB hingga pagi ini (26/02/18). Balai wartawan KWRI Metro serta Kantor Urusan Agama (KUA) yang berada di jalan Merdeka 24 Tejosari pun terendam air setinggi perut orang dewasa yang mengakibatkan terbengkalainya aktifitas pekerjaan.
Menurut Rudi warga sekitar, air mulai naik sekitar pukul 05.00 WIB saat dirinya hendak ke Mushola melaksanakan sholat subuh.
“Hujan masih lebat waktu saya hendak ke Mushola, kemudian saya lihat air mulai naik di sekitar balai wartawan dan KUA Metro. Bahkan sepulang dari Mushola, air semakin tinggi” tutur Rudi.
Terpisah, banjir yang terjadi kedua kalinya di minggu ini merupakan banjir terparah di Kota Metro dalam waktu silam, hingga mengakibatkan ruas jalan perbatasan Metro-Lampung Timur tepatnya di Jalan Raya Stadion 24 dekat dengan SMA Negeri 4 Metro,putus.
Ria salah satu warga yang setiap harinya melintasi jalan tersebut menerangkan perjalanannya untuk bekerja terhambat dan berharap segera ada penanganan.
“Semoga segera ada penanganan untuk memperbaiki jalan ini, sehingga tidak menghambat perjalanan warga yang akan beraktifitas” pungkasnya saat di temui Penalampungnews.com.
Sampai berita ini di terbitkan, belum ada keterangan jelas apakah jalan ini merupakan tanggung jawab Kota Metro atau Lampung Timur. **(hnf/ag)
