Lampung timur_
penalampungnews. Com
Bupati Lampung Timur, Chusnunia melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Timur telah menggalakkan gerakkan Jum’at Sehat dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakatnya.
Terobosan kegiatan yang menjadikan setiap puskesmas di Kabupaten Lampung Timur sebagai ujung tombaknya tersebut secara nyata telah memaksa setiap puskesmas yang ada untuk mampu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, setidaknya mampu menjaring dan mendeteksi warga atau masyarakat di setiap wilayah kerja puskesmas terhadap adanya resiko Penyakit Tidak Menular (PTM).
Menurut Plt. Kadis Kesehatan Kabupaten Lampung Timur, Mirwansyah,“gerakkan Jum’at Sehat merupakan pola pelayanan kesehatan yang mendatangi calon pasien atau dapat diistilahkan sebagai jemput bola. Saat ini Jum’at Sehat masih difokuskan pada jemaah Sholat Jum’at yang kebanyakan pasiennya adalah kaum laki laki, tapi kedepan sasarannya akan diperluas seperti terhadap anak anak ataupun ibu ibu, dan tempatnya tidak harus di masjid seperti saat ini,” jelas Mirwansyah.
Salah satu contoh implementasi dari gerakkan Jum’at Sehat di Kabupaten Lampung Timur yang telah dilaksanakan adalah kegiatan Posbindu Grebek Masjid yang dilakukan oleh Tim Puskesmas Adirejo Kecamatan Jabung dalam menjaring masyarakat beresiko Penyakit Tidak Menular di Desa Adirejo Kecamatan Jabung, Jum’at (28/07/2017).
Kegiatan dengan mengangkat slogan “Sehat Hari Ini Ceria Masa Tua” (Sehari Cermat) tersebut dikomandoi langsung oleh Tim Puskesmas Adirejo dengan bekerjasama dengan Tim Kecamatan Jabung dan kepala desa setempat.
Kegiatan Posbindu Grebek Masjid sebagai salah satu gerakkan Jum’at Sehat tersebut direncanakan akan menyasar seluruh lapisan masyarakat di tujuh desa dalam Wilayah Kerja Puskesmas Adirejo Jabung, dan sedianya akan dilaksanakan setiap pekan selepas Sholat Jum’at. Dan yang menjadi objeknya adalah warga atau masyarakat dengan rentang usia 15 tahun keatas.
Dalam kalangan dunia kesehatan sendiri Posbindu dapat diartikan sebagai wadah/pos/tempat yang ditujukan untuk menjaring masyarakat dengan resiko Penyakit Tidak Menular (PTM). Namun dalam pelaksanaannya Posbindu tidak hanya diperuntukan bagi Penyakit Tidak Menular, tetapi juga masyarakat yang telah beresiko, dengan harapan semua masyarakat dapat lebih awal terdeteksi (deteksi dini, red) seperti Obesitas sebagai contohnya.
Sebagai awal gerakan Jum’at Sehat pada Jum’at 28 Juli 2017 di Puskesmas Adirejo, Tim Posbindu Grebek Masjid melakukan aksinya di Masjid Baiturrahman Desa Gunung Sugih Kecil Kecamatan Jabung.
Selain melakukan perkenalan dan penyuluhan, Tim Posbindu Grebek Masjid juga melakukan pemeriksaan kesehatan gratis berupa tensi darah, tes gula darah, timbang berat badan, dan tinggi badan.
Dan pada kegiatan itu telah terdata diikuti oleh 112 masyarakat sebagai partisipannya. Dan dari jumlah tersebut terdeteksi 20 orang menderita hipertensi dengan 6 orang tergolong dalam obesitas.
Sedangkan dalam proses pemeriksaan gula darah, dapat diketahui 2 orang memiliki kadar gula darah yang tinggi.
Atas capaian hasil kegiatan Jum’at Sehat tersebut, Tim Posbindu Grebek Masjid merekomendasikan bagi setiap warga yang memiliki Penyakit Tidak Menular agar melakukan pemeriksaan lebih lanjut di puskesmas guna mendapatkan layanan Komunikasi Informasi Edukasi (KIE) lebih lanjut.(Eri)
