BERITA TERKINILAMPUNGTulang Bawang Barat

Buruknya Arus Tegangan Listrik Di Dusun Suka Maju Jadi Keluhan Warga…

[su_animate type=”bounceInDown” duration=”0.5″ delay=”0.5″][su_highlight background=”#cf141c” color=”#f5f2f2″]Penalampungnews.com[/su_highlight] |[/su_animate]
Tulangbawang Barat_

Warga Dusun suka maju RT 05 RW 08 Tiyuh Panaragan kecamatan Tulangbawang Tengah (Tuba-tengah) Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) Keluhkan betapa buruknya Arus tegangan listrik di daerah tempat mereka tinggal.

Joni (31) salah satu warga dusun setempat mengatakan bahwa buruknya (lemah)Arus tegangan listrik tersebut terjadi bila mana keadaan sore tiba,” Kalau keadaan sore menjelang malam tiba sekitar pukul 17:00 hingga pukul 23:00 WIB setrum (daya) di wilayah kami turun drastis,maafnya ngomong keadaan lampu di rumah kami seperti lampu disco,sebentar hidup sebentar mati,”Ucapnya.Jum’at, 22/12.

Tapi kalau keadaan siang, lanjutnya Joni. Strum (daya) di seputaran wilayah tempatnya tinggal ,keadaan stabil tidak ada kendala sama sekali,” Sekitar pukul 09:00 WIB sampai pukul 16:00 WIB Aman-aman saja keadaan strum di seputaran tempat kami tinggal,”Tambahnya.

Hal senadapun di utarakan oleh Sapri (35) ,ia mengatakan Akibat seringnya hidup- matinya lampu akibat daya (strum) yang tidak stabil dirinya kerap sekali harus mengganti bohlam lampunya di karenakan mati(putus),” Terkadang kami naik darah(emosi”red) akibat ulah daya yang tidak stabil ,kasihan pada anak-anak yang mau nonton TV ngak bisa nonton karena strum lampu kurang, kalau macam begini kami anggap percuma ada listrik karuan pakai lampu lilin.” Paparnya.

Masyarakat dusun setempat sangat berharap kepada pemerintah kabupaten Tulangbawang Barat khusunya yang membidangi ketenaga listrikkan bisa segera tanggap terhadap keadaan rendahnya(buruk) setrum di wilayah mereka berdomisili.

“Kami sangat berharap kepada Tiyuh/desa kami bisa memperhatikan nasib,keadaan kami dan dapat segera mungkin mengambil langkah guna memperbaiki keadaan tegangan strum yang lemah di wilayah kami ini.”Harapan warga.

Pewarta*al

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button