Curhat Tentang Jurnalis, Riwayat Syahrudin Putera Ada Di Dalamnya
LAMPUNG TIMUR (PL) – ,”sejak di aktivis mahasiswa saya memang awalnya aktivis jurnalis, saya memang kerja sama dengan TEKNOKRA, jadi di Unila itu ada TEKNOKRA koran kampus satu-satunya, kemudian saya membuat majalah dulu namanya Republika kemudian saya pimum nya (Pimpinan Umum), setelah tahun 92 saya sudah bikin majalah,”Hal tersebut di ceritakan oleh Syahrudin Putera pada saat Ngobrol Pintar (NgoPi) bersama organisasi Ikatan Wartawan Online, Lampung Timur. Rabu (13/02/2019).
Pada masanya, Syahrudin Putera pernah mengadakan Diklat jurnalistik di Bandar Lampung dan pernah menciptakan beberapa jurnalis yang handal.
Masih di ceritakan Syahrudin Putera,”kemudian saya pernah bekerja sama dulu media cetak, saya bikin diklat jurnalistik di Bandar Lampung, saya bekerja sama dengan Lampung post, Republika, Lampung Expres, dari situ lahir beberapa jurnalis yang handal hingga hari ini menjadi redaktur, Pimpred di beberapa media masa cetak di provinsi Lampung,”lanjut Sekda Lamtim
Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Timur mengatakan profesi jurnalis telah melekat di jiwanya, setelah menjabat Sekda selama dua tahun, beliau mengaku sangat rindu kepada rekan-rekan Wartawan.
Lebih jauh Syahrudin menceritakan,”saya jujur saja di dunia jurnalis ini satu kesatuan yang tidak bisa di pisahkan pada jiwa saya, rindu setengah mati saya sebetulnya ingin kumpul-kumpul dengan teman-teman wartawan, setelah dua tahun saya menjadi sekda, baru hari ini saya di berikan kesempatan bersilaturahmi, jujur saja sebetulnya saya gak bisa memilih kata – Kata yang tepat untuk mengungkapkan rasa bahagia saya berkumpul bersama komunitas saya yang selama ini ikut membesarkan saya dalam karir dan jabatan saya,”tambahnya.(Red)
