BERITA TERKINILAMPUNGLampung Timur
Empat Siswa SMP Terlibat Kecelakaan, Satu Meninggal Dijalan Raya Sekampung

[su_animate][su_label type=”success”]Penalampungnews.com | Penulis Terpercaya[/su_label][/su_animate]
LAMPUNG TIMUR – Terjadi kecelakaan lalu lintas di jalan raya Sekampung, Kabupaten Lampung Timur. Tepatnya di Desa Hargomulyo sehingga harus memakan satu korban jiwa yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP), Minggu (30/09/2018).
Telah di ketahui ke empat korban kecelakaan lalu lintas tersebut adalah siswa SMP N 2 Sekampung, Kabupaten Lampung Timur.
Saat di wawancarai melalui ponselnya, Kasat Lantas Polres Lampung Timur menjelaskan yang terlibat dalam insiden lakalantas tersebut di antaranya dua sepeda motor dan satu unit roda empat jenis Truck Colt Diesel.
AKP Poeloeng mengatakan,”dua sepeda motor sama satu unit truck colt diesel, sama-sama melaju dari arah marga tiga menuju ke serong berjalan searah, sampai nya di TKP kecelakaan lalu lintas tersebut, truck itu hendak berbelok ke arah kiri, ini baru informasinya ya, nanti kita olah TKP lagi, saat mau masuk ke gang mungkin tidak cukup atau kurang pas, sehingga kemudian mobil tersebut berhenti dan kendaraan motor itu dua – duanya nabrak samping kiri mobil,”jelasnya
Korban dalam lakalantas telah di ketahui ada empat dan semuanya masih di bawah umur, saat mereka mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi, mereka kepergok saat ada mobil truck yang hendak berbelok sehingga mereka menghantam Truck bagian kiri.
Masih di katakan Poeloeng,”korban jiwa yang terdata, informasi yang di laporkan satu Meninggal dunia, satu luka berat dan dua luka ringan, jadi korbannya ada empat, Mereka berkecepatan tinggi, sehingga tidak sempat mengontrol kendaraan mereka, pada saat mobil truck belok kiri lalu di tumburlah oleh mereka,”tambahnya
Mendengar peristiwa tersebut, anggota kepolisian dari Lantas sigap mendatangi lokasi dengan meminta keterangan saksi dan mengamankan barang bukti berupa kendaraan yang terlibat Kecelakaan tersebut.
Lebih lanjut Poeloeng mengatakan,”kemudian langkah – langkah yang di ambil oleh anggota kepolisian menerima laporan dan mendatangi TKP, mencatat saksi – saksi, mengumpulkan barang bukti dan saksi – saksi keterangan, dan meriksa para saksi terlebih dahulu kemudian mengamankan semua barang bukti, dan untuk selanjutnya kami melakukan penyelidikan lebih lanjut,”tutupnya
Pihak Sekolah SMP N 2 Sekampung turut prihatin atas Terjadinya kecelakaan tersebut, sedangkan pihak sekolah sudah menghimbau kepada siswa dan wali muridnya agar anak mereka jangan di beri kebebasan bermotor dan menyarankan agar di antar jemput.
Kepala Sekolah SMP N 2 Sekampung mengatakan, Senin (01/10/2018),”itu kan kejadiannya hari minggu, sudah di luar kerjaan sekolah ya, kami dari pihak sekolah sangat-sangat prihatin atas kejadian tersebut, pihak sekolah sudah sering kali menghimbau kepada orang tua supaya anak – anaknya jangan di beri kebebasan naik motor, apa lagi masih usia anak-anak dan saya selalu menghimbau supaya anak-anak di antar jemput aja sekolahnya,”ungkap jumanah
Masih menurut jumanah,”kami juga sering si mendatangkan pak polisi pada saat upacara, supaya dapat memberikan arahan kepada anak-anak, satu Meninggal, yang satunya lagi di bawa ke rumah sakit ahmat yani Metro kan gak sanggup, lalu di Rujuk ke Rumah sakit Abdoel muluk Bandar Lampung, dan satunya lagi di rawat di Ahmad Yani Metro, dan kawannya lagi sudah di bawa pulang,”tambahnya
,”saya sendiri belum sempat menjenguk karena tadi ada undangan festival di Wonokarto, tapi sebagian guru sudah ada yang besuk dan ada yang takjiah,”tutupnya
Penulis/Reporter : Eri