Masata Lampung Barat.Membagikan Dis Infektan,Dan Hand Sanitizer Kepada Pegiat Wisata dan UMKM

[su_animate type=”bounceInDown” duration=”0.5″ delay=”0.5″ inline=”yes”][su_label type=”success”]Penalampungnews.com | Penulis Terpercaya[/su_label][/su_animate]
Lampung barat-Pandemi Covid 19 yang Saat ini melanda seluruh negeri bahkan hampir di semua negara di penjuru dunia begitu terasa dampaknya bagi kita ,semua sektor usaha ,pariwisata,industriUMKM hampir di buat tak berdaya olehnya 17oktober 2020.
Melalui Kemenparekraf RI DPC Masata (Masyarakat Sadar Wisata) Kabupaten Lampung Barat dalam hal ini perduli terhadap Covid 19,dan berupaya untuk membantu mencegah penyebaran Covid 19,Dengan menyelenggarakan acara yang di laksanakan di REST AREA PUNCAK SUMBER JAYA.
Dalam kegiatan itu di hadiri Ketua DPC Masata lampungBarat,pegiat wisata,Pokdarwis,UMKM,pengusaha Kuliner,dan seluruh pengurus DPC MASATA Lampung Barat.
Ketua Dpc Masata Lampung Barat yang sekaligus Ketua Rumah Kreatif Lampung Barat Teuku Wahyudi,”Masata Lampung Barat yang terbentuk baru beberapa bulan ini,siap membantu pemerintah dalam memutus rantai penyebaran Covid 19,dalam hal ini masata Lampung barat.membagikan Dis Infektan,dan hand Sanitizer,kepada pegiat wisata ,pengelola wisata,UMKM,Yang ada di wilayah Lampung Barat”
“Pelayanan terhadap pengunjung wisata/Turis harus tetap di prioritaskan dan di utamakan,Bersikap ramah dalam penyambutan,sopan santun terhadap para pengunjung wisata lokal maupun pengunjung wisata dari luar daerah”.
“Kebersamaan,kekompakan,sesama pegiat wisata juga sangat penting untuk di tingkatkan hilangkan rasa saling bersaing ,semua tujuan kita sama ,demi terwujudnya Lampung barat sebagai salah satu daerah tujuan wisata,melalui Masata di harapkan dapat mewujudkan semua itu, dengan menjalin rasa kegotongroyongan,kekompakan,kebersamaan sesama pegiat wisata ,UMKM,semua dapat kita wujutkan”Harapnya
Selain itu pula kepada pegiat wisata yang ada di kabupaten Lampung Barat harus tetap.” Mengedepankan protokol kesehatan Covid 19,penggunaan masker,jaga jarak,rajin cuci tangan,hindari kerumunan,semua demi kebaikan kita bersama”Tambahnya.
NurRochim Pengelola Kampung Kopi RIGIS JAYA,”Kepada rekan rekan pegiat wisata,UMKM,dengan di Keluarkanya SE NO 66 Tentang sampah rumah tangga dan pasar,sangat penting untuk kita dukung dan laksanakan,demi kemajuan dan kebaikan kita khususnya di sektor pariwisata,”.
Rilis : pajrin