Menyambut Hari Kartini, Rawa Jitu Timur Adakan Senam Bersama Lansia.

Penalampungnews.com, Tulang Bawang-Dalam Rangka Memperingati Hari Kartini Ke-138, Pemerintahan Kampung Bumi Dipasena Agung Kecamatan Rawa Jitu Timur Tulamg Bawang, Menggelar Suatu Kegiatan yang bertajuk “PELANGI LANSIA BUMI DIPASENA AGUNG COMPETITION 2017”, yang bertema “Dengan Semangat Kartini kita Tingkatkan Sportifitas dan Semangat Prestasi Olahraga Senam di Era Globalisasi”, Dengan di meriahkan Berbagai Lomba diantaranya Lomba Senam Lansia, Tari Kreasi Lansia dan Anak-Anak serta Lomba Senam Kreasi Anak-Anak. Kegiatan di Pusatkan di Pendopo Kampung Bd.Agung,Senin 24 April 2017.
Kegiatan Lomba Tersebut Diikuti oleh 34 Kelompok Peserta Ibu-ibu Lansia yang Mengikuti Lomba Senam Lansia dan Tari Kreasi Lansia, 6 Kelompok peserta Lomba Tari Kreasi Anak-Anak dan 4 Kelompok Peserta Lomba Senam Kreasi Anak-Anak.
Hadir pada Acara Tersebut Amad,Spd,Mpd Camat Rawa Jitu Timur Beserta Jajaranya,Sukismo Kepala Kampung Bd.Agung Beserta Jajaranya,Ibu ibu PKK, Ketua RW dan RT serta Segenap Elemen Masyarakat yang turut hadir untuk Memeriahkan dan Menyaksikan Rangkaian Kegiatan Acara Tersebut. Sebelum lomba di mulai di Adakan Acara Potong Tumpeng oleh Amad Camat RJT dan Sukismo Kepala kampung Bd.Agung.
Dalam Sambutanya Camat Rawa Jitu Timur Amad, Spd, Mpd Mengatakan “Emansipasi Wanita yang di Pelopori oleh RA.Kartini telah membawa dampak besar terhadap Perkembangan Peran dan Kedudukan Kaum Perempuan hingga saat ini”. Dengan adanya Emansipasi Wanita yang di perjuangkan RA.Kartini “Habis Gelap Terbitlah Terang”, Kartini Sekarang sudah ada dimana mana dan bisa kemana mana serta tidak lagi banyak perbedaan dengan kaum Laki laki karena Kaum Perempuanpun bisa jadi seorang Pemimpin dengan tidak melupakan kodratnya sebagai seorang ibu,”ungkapnya.
Pada Kesempatan yang sama Sukismo Kepala Kampung Bumi Dipasena Agung menyampaikan, sangat bertrima kasih kepada Warga BD Agung Atas Partisipasinya dan Dukungan untuk Memeriahkan Hari Kartini Tahun ini, Jangan di lihat dari besar ataupun Kecil hadiahnya yang Terpenting Meriah dan Semarak, serta dapat mengambil Makna dari hari Kartini tersebut. bila saat ini pemberdayaan perempuan dan issue gender, sedang menjadi tema penting, setiap program nasional, sehingga melihat dinamika yang terjadi ini, sudah saatnya kaum perempuan dimanapun posisinya dan apapun jabatannya, selayaknya harus dapat berbuat sesuatu yang positif.
Selain itu pula, untuk melakukan aktifitas beserta pemberdayaan kualitasnya, tentu dengan tetap tidak meninggalkan kodratnya sebagai perempuan, berjalan dalam koridor norma dan estetika yang berlaku,” Sedangkan dari catatan sejarah, RA. Kartini adalah sosok pejuang perempuan Indonesia yang tidak hanya melegenda. Akan tetapi telah memberikan suri tauladan atapun landasan motivasi bagi kaum perempuan, hingga terus bangkit berjuang, memberdayakan diri sesuai kapasitas dan kedudukannya.
“Baik kehidupan keluarga, masyarakat, maupun bangsa dan negara. Karenanya dengan dilaksanakannya lomba Kebaya ini dalam memperingati Hari Kartini, selain memberikan apresiasi positif, saya juga berharap kegiatan ini
dapat dapat lebih mengobarkan semangat juang dan tekad di kalangan kaum perempuan,” kata Sukismo.
Selanjutnya, dikatakan Sukismo, upaya mengangkat derajat, harkat dan martabatnya, sebagaimana yang telah diwariskan R.A. Kartini, terlebih menjadi kebangaan kita bersama, saat ini pemberdayaan perempuan terus berkembang secara positif.
“Namun, apa lagi melihat kiprah perempuan Indonesia di berbagai bidang kehidupan yang menjadi bukti bahwa perempuan Indonesia adalah sumberdaya yang potensial, terutama apabila dapat ditingkatkan kualitasnya, diberi peluang dan kesempatan berperan bersama kaum laki-laki ataupun komponen masyarakat lainnya Dan bisa juga jadi Pemimpin, Sebagai contoh Presiden RI kita ibu Megawati Sukarno Putri dan Sebentar lagi Bupati Tulang Bawang kita juga kaum perempuan yaitu ibu Winarti,” ucap Sukismo.(Sahdan/P)