BERITA TERKINILAMPUNGPesawaran

PERMOHONAN SANTUNAN ANAK YATIM DAN DUAFFA BUTUH DANA BUKAN JANJI SEMATA…

[su_animate][su_label type=”success”]Penalampungnews.com | Penulis Terpercaya[/su_label][/su_animate]

Pesawaran -Setelah berjalan hampir kurang lebih 2 bulan lalu,proposal pengajuan untuk bantuan para anak yatim dan Duaffa yang di dalangi oleh Lembaga Swadaya Masyarakat (Lsm Gencar) di salah sau desa di Kabupaten pesawaran tak kunjung turun.

Dari berbagai kegiatan yang di laksanakan oleh Lembaga Swadaya Masyarakat( Lsm GENCAR ) Kabupaten pesawaran, salah satunya adalah kegiatan
Membuka santunan anak yatim, yang di laksanakan kurang lebih satu minggu di saat akan menjelang hari Raya idul fitri 1439H.

Dana tersebut terkumpul melalui pengajuan proposal ke berbagai elemen-elemen masyarakat dan pemerintahan desa maupun Kabupaten.

Anehnya, ketika Lembaga swadaya masyarakat (LSM GENCAR ) Kabupaten pesawaran mempertanyakan terkait proposal tersebut,kepala desa Paguyuban hanya janji semata.

Seperti yang di katakan oleh ketua Lsm Gencar Yani,
“Bagaimana tidak,saat Tim Anggota LSM GENCAR kami Mencoba menghubungi kepala desa tersebut,dirinya beralasan proposal tersebut Hilang,sehingga sumbangan yang di janjikan dirinya, terkesan hanya iming-iming saja.”ujar Ketua Lsm Gencar,kepada media, jum’at 24/08/2018.

Lebih jauh Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM GENCAR ) Yani sangat Menyayangkan perbuatan yang di anggap tidak Baik tersebut,
“seharusnya janji kepala desa tersebut tidak pantas di sampaikan, apalagi berjanji untuk membantu anak yatim.”Tambah nya.

Terkahir ketua Lsm Gencar berpesan
“Ketika dia melayani orang lain, maka orang lain pun menjadi senang padanya. Dan Apa yang kita sedekahkan kepada orang lain, itulah harta kita sebenarnya. Karena apa yang kita nikmati di dunia ini akan habis.” Tutup Ketua LSM GENCAR.

(Ry)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button