Mesuji, Penalampungnews.com-
Gubernur Lampung M Ridho Ficardo menyerahkan bantuan yakni tiga unit bus untuk Kabupaten Mesuji.
Yang bertujuan mendorong kemajuan Kabupaten Mesuji, salah satunya dengan membenahi transportasi dengan memberikan bantuan tiga unit bus Trans Lampung kepada masyarakat di kabupaten tersebut.setelah usai pelantikan Majelis Ulama Indonesia (MUI), di Halaman Yayasan Mamba’ul Hikmah Desa Simpang Mesuji, Kabupaten Mesuji, Selasa, 11 April 2017.
Bantuan yang diterima langsung oleh Bupati Mesuji Khamamik ini diharapkan dapat membenahi transportasi publik, membantu pelayanan terhadap masyarakat dan menjangkau hingga pelosok desa di Kabupaten Mesuji.
Pemerintah Provinsi Lampung, lanjutnya, berupaya membantu Pemerintah Kabupaten Mesuji untuk menekan angka kecelakaan berlalulintas dan kejahatan.
Salah satunya dengan membenahi transportasi publik sehingga aman, nyaman dan hemat. “Untuk itu Bus Trans Lampung kiranya dimanfaatkan oleh masyarakat Mesuji dengan biaya yang murah. Ke depan bus juga sebagai penghubung menuju destinasi wisata dan berbagai lokasi strategis lainnya,” ujar Gubernur.
Bupati Mesuji Khamami mengatakan Pemkab Mesuji akan memanfaatkan bus bantuan tersebut untuk transportasi masyarakat secara optimal.
Peluncuran bus direncanakan pada 12 April 2017 bersamaan dengan peresmian Taman Hiburan Water Park di Mesuji.
Ia juga menyampaikan terimakasih dan apresiasinya kepada Gubernur dan jajaran Pemerintah Provinsi Lampung atas perhatian yang diberikan kepada masyarakat Kabupaten Mesuji, baik berupa dukungan dalam program pembangunan Mesuji maupun bantuan dalam program pembangunan lainnya.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada gubernur yang telah berkenan hadir dalam acara ini, karena ini merupakan sebuah kehormatan hadir dalam pengajian di kabupaten ini,” ujarnya.
Ia mengatakan sebagai Bupati Mesuji juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Lampung karena telah menganggarkan perbaikan jalan di kabupetn ini sebesar Rp28 miliar.
“Saya berharap tahun-tahun berikutnya dapat diberikan anggaran yang lebih besar lagi, karena sebagai kabupaten yang memiliki APBD kecil, kami masih membutuhkan bantuan dan perhatian yang lebih dari Pemerintah Provinsi Lampung,” kata Khamamik. (Pendi)
