PT. PGN LNG Indonesia Sebarkan Bantuan Untuk Pejuang Garda Depan di Lampung Timur dan Cilegon

LAMPUNG TIMUR (Pena Lampung) – Guna mengantisipasi dan pencegahan penyebaran Covid-19, PT PGN LNG Indonesia (PGN LNG) selaku anak perusahaan dari PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) memberikan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) kepada tenaga medis di lokasi Operasional PGN LNG. Ada dua Fasilitas kesehatan yang menerima bantuan tersebut, yaitu antara lain RS. AKA Medika Sribhawono Lampung Timur dan Puskesmas Pulo Merak di Cilegon. Rabu (10/06/2020).
Bantuan APD untuk tenaga medis ini diserahkan secara tidak langsung oleh Direktur Keuangan dan Administrasi, Sahat Simarmata yang diwakili oleh karyawan representatif PGN LNG yang berada di 2 lokasi tersebut kepada Perwakilan Rumah Sakit dan Puskesmas dari masing-masing penerima bantuan.
Bantuan APD yang diberikan meliputi 500 box sarung tangan medis, 500 pcs baju hazmat dan 500 pcs safety goggles. “Kami berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan secara optimal oleh tenaga medis dalam menjalankan tugasnya. ” ujar Sahat Simarmata pada Rabu (10/06/2020).
Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan PGN LNG terhadap program pemerintah khususnya Kementerian BUMN, dimana bantuan tahap awal ini lebih difokuskan untuk ketersediaan APD bagi tenaga medis. “Semoga upaya yang telah dilakukan PGN LNG dapat bermanfaat bagi seluruh masyarakat, terutama dalam menghadapi wabah Covid-19 ini. Kita semua pasti berharap agar wabah ini dapat segera berakhir dan semua aktivitas masyarakat dapat berjalan normal kembali.” ujar Sahat.
“Kami Segenap Keluarga Besar RS. AKA Medika Sribhawono Lampung Timur mengucapkan terima kasih atas donasi APD yang telah diberikan kepada kami. Bantuan APD yang telah diberikan, akan sangat membantu kami para tenaga medis dalam memberikan perlindungan di tengah pandemi COVID-19.” Ujar Rahmat Marwanto selaku Humas RS AKA Medika Sribhawono.
Ditambahkan lagi oleh Rahmat Marwanto, para tenaga medis di RS. AKA Medika Sribhawono sangat rentan terinfeksi oleh para pasien yang sakit dan dirawat, atau para pasien yang ingin memeriksakan kesehatannya. Belajar dari beberapa kasus Covid-19 di Indonesia, banyak pasien yang terinfeksi virus Covid-19 namun tidak menunjukkan gejala.
Ini yang senantiasa diwaspadai, mengingat banyak warga di Lampung Timur yang baru datang dari luar kota, luar daerah, maupun dari luar negeri yang datang ke rumah sakit maupun dirujuk dari fasilitas kesehatan di lingkungan tempat tinggalnya, yang berpotensi membawa virus tersebut.
Protokol kesehatan selalu kami lakukan terhadap pasien, pendamping / keluarga pasien, maupun pengunjung rumah sakit demi mencegah penyebaran virus Corona dan potensi penularan kepada pasien lainnya. Ini kami lakukan agar menciptakan rasa aman dan nyaman bagi warga masyarakat Lampung Timur, yang memerlukan pelayanan kesehatan agar tidak was-was atau takut untuk berkunjung ke rumah sakit” ujar Rahmat Marwanto saat ditemui di RS. AKA Medika Sribhawono. (Eri)