BERITA TERKINILAMPUNGTanggamus

Untuk Bayar Guru Honorer, SMP N 1 Kelumbayan Barat Mungut Wali Murid

TANGGAMUS – Berkedok sumbangan orang tua wali murid SMPN Jatiringin Desa Lengkukai kecamatan Kelumbayan Barat. kabupaten Tanggamus mematok penarikan dana sumbangan Komite, Di Duga pungli. Senen(12/11/2018 ).

Saat Wartawan media ini menerima laporan tentang pungutan berkedok sumbangan, dan informasi yang diterima, setiap per siswa/siswi dipatok membayar uang dalam bentuk sumbangan dalam jumlah yang sudah di tentukan.

Dan media ini meminta penjelasan lebih terperinci tentang pungutan yang sudah di tentukan pihak sekolah, dari salah satu wali murid SMPN 1 Kelumbayan Barat yang enggan di sebut Namanya, menyayangkan Dengan adanya Dugaan pungutan Berkedok Sumbangan, karena sekolah Nageri pada umumnya sudah tercover melalui bantuan operasi sekolah (BOS).

“Dan Semestinya tidak perlu SMP Negeri 1 Jatiringin kelumbayan Barat  memungut dengan berkedok sumbangan Komite dari orangtua wali murid, dan apapun bentuk dan alasannya itu tidak dibenarkan, Jadi kami pun menduga sumbangan itu adalah pungli,” ungkap wali murid (Fp)

Di Tambahkan lagi, Dengan adanya kumpulan wali murid di sekolahan, hanya menerangkan segala bentuk Pungutan yang sudah di tentukan pihak sekolah dan yang kami selaku wali murid tidak mengerti Penjelasan yang di maksud.

“Dan kegunaan nya untuk membeli Komputer, membayar tenaga honorer, Bangunan pagar, bed papan nama, Topi, serta Drum Band,”terang nya lagi

Dan Ketika awak media meminta penjelasan Secara terperinci ke Ketua Komite SMPN 1 Kelumbayan Barat Jaherudin mengatakan tidak benar pihaknya mengadakan pungutan terhadap siswa.

“Kami dari pihak komite sekolah hanya meminta sumbangan untuk pembangunan pagar belakang saja sebesar Rp. 105.000 ribu saja, selebihnya dari itu kami tidak tahu menahu,” jelasnya

Dan Sementara itu ketika awak media ingin meminta keterangan lebih lanjut
terkait pungutan Berkedok sumbangan, salah satu dewan Guru SMPN 1. kelumbayan Barat menjelaskan.

“Kami dewan Guru SMPN , tidak mengerti tentang adanya pungutan atau sumbangan apapun dan kepala sekolah Eti Susilawati serta wakil kepala sekolah Agung mulyono hari ini masih ada keperluan ke kota Agung, dan mungkin masih ada keperluan Dinas,”ungkapnya

Berselang Baberapa Hari setelah wartawan media ini Turun dan Kroscek atas adanya Dugaan Pungutan berkedok Sumbangan, Mencoba konfirmasi menghubungi Via Celluler salah satu Yang di duga kepala sekolah SMPN 1 Jatiringin Menjelaskan

“Tidak ada pungutan, dan kwitansi sebesar itu Sumbangan komite, dan Nanti lebih Jelas nya Bapak menghubungi komite saja ea pak, dan karena Rapat saya tidak ada di tempat, karena saya adakan MKKS di bulok jadi Nanti kalo mau adakan konfirmasi ada komite dan ada yang ikut rapat pada waktu itu, kalo sama saya, saya takut salah ngomong, jadi Bagaimana mau mutuskan nya, sumbangan itu bagaimana, dan tidak bisa cerita secara jelas dan takut salah menceritakan karena saya tidak ada di tempat.” Tutupnya

Penulis/Reporter : Novy/Zahrial

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button