BERITA TERKINILAMPUNGTulang Bawang Barat

Warga Dusun Suka Maju,Keluhkan Jalan Yang Tak Kunjung Di Perbaiki…

[su_animate type=”bounceInDown” duration=”0.5″ delay=”0.5″][su_highlight background=”#cf141c” color=”#f5f2f2″]Penalampungnews.com[/su_highlight] |[/su_animate]

Tulang Bawang Barat-

Warga dusun suka maju, kantong tiyuh panaragan Rt 05 Rk 08 Tiyuh Panaragan kecamatan Tulangbawang Tengah (Tuba-tengah) kabupaten Tulangbawang Barat (Tuba Barat) merasa di anak tirikan Pemda.

Dokumentasi istimewa.

Pasalnya,jalan Kabupaten penghubung desa tersebut menuju Tiyuh Penumangan baru dan Tiyuh Tirta kencana (masih kecamatan yang sama) sejak tahun 2016 hingga akhir tahun 2017 tak kunjung di perbaiki.

Di utarakan oleh beberapa warga setempat yang meminta nama mereka tidak dicantumkan, Jalan yang ada didusun tersebut merupakan satu satunya jalan artenatif yang kerap dilalui warga desa setempat maupun warga yang berasal dari desa tetangga (warga Tirta maupun tiyuh penumangan baru) dalam aktivitas mereka sehari-hari,” selain ini memang ada jalan lain yang bisa dilalui namun jarak tempuhnya lumayan menyita waktu,”ujar warga ,Sabtu 16/12.

Lebih lanjut warga mengatakan,Rusaknya jalan tersebut di nilai sudah lumayan parah,terutama bila musim penghujan tiba, lubang-lubang yang ada dijalan tersebut pada terisi air bercampur lumpur (bak kubangan kerbau”red) dan sering kali terjadi kecelakaan roda dua akibat tergelincirnya kendaraan yang mereka tunggangi saat mengelak lubang-lubang yang ada dijalan tersebut.

” Lebih parahnya lagi apa bila turun hujan malam atau siang,jalan ini terlihat rata terisi air akibat air hujan dari rumah -rumah warga mengalir ke jalan karena di daerah kami belum di bangun Drainase maupun Talut,”tegasnya warga

Warga desa setempat sangat berharap ke pemerintah yang berwenang masalah infrastruktur cepat tanggap dengan kondisi jalan yang berada wilayah desa setempat,”kami sangat berterima kasih bila mana pemerinta bisa segera memperbaiki jalan ini, desa-desa yang lain sudah di perbaiki kok di desa khusus RT/RK tempat kami tinggal belum sama sekali ada perbaikan terkesan desa tempat kami tinggal di anak tirikan,” harap warga.

Pewarta*al

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button